A. Pengertian Sistem
Ada beberapa macam arti dari istilah sistem
ini, baik secara etimologis maupun menurut pendapat beberapa ahli. Secara
etimologis, istilah sistem berasal dari Bahasa Yunani, yaitu Systema yang mempunyai arti (Prasojo & Riyanto 2011) :
a. Suatu keseluruhan yang tersusun dari sekian banyak bagian.
b. Hubungan yang berlangsung diantara satuan-satuan atau
komponen-komponen secara teratur.
Menurut Jogiyanto (1993: 1), sistem
adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan
suatu sasaran tertentu (Prasojo & Riyanto 2011).
McLeod, Jr. (2001: 11) menyatakan bahwa
sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk
mencapai suatu tujuan (Prasojo & Riyanto 2011).
Davis (1999: 68) mengungkapkan bahwa
sebuah sistem terdiri dari bagian-bagian yang saling berkaitan yang beroperasi
bersama untuk mencapai beberapa sasaran atau maksud (Prasojo & Riyanto 2011).
Moekijat (1991: 4) menyatakan sistem
adalah setiap sesuatu yang terdiri dari objek-objek, atau unsur-unsur atau
komponen-komponen yang bertata kaitan dan bertata hubungan satu sama lain,
sedemikin rupa sehingga unsur-unsur tersebut merupakan satu kesatuan pemrosesan
atau pengolahan yang tertentu (Prasojo & Riyanto 2011).
B. Karakteristik Sistem
Supaya
sistem itu dikatakan sistem yang baik memiliki karakteristik yaitu (Hutahaean 2015):
a.
Komponen
Suatu sistem terdiri dari sejumlah
komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama
membentuk satu kesatuan. Komponen sistem terdiri dari komponen yang berupa
subsistem atau bagian-bagian dari sistem.
b.
Batasan sistem (Boundary)
Batasan sistem merupakan daerah yang
membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan
luarnya.
c.
Lingkungan Luar
Sistem (Environtment)
Lingkungan luar sistem (environtment) adalah diluar batas dari
sistem yang mempengaruhi operasi sistem.
d.
Penghubung Sistem (Interface)
Penghubung sistem merupakan media
penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya.
e.
Masukan Sistem (Input)
Masukan adalah energi yang dimasukkan
kedalam sistem yang dapat berupa masukan perawatan (maintenance input), dan masukan sinyal (signal input).
f.
Keluaran Sistem (Output)
Keluaran sistem adalah hasil dari energi
yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa
pembuangan.
g.
Pengolah Sistem (Proses)
Suatu sistem menjadi bagian pengolah yang
akan merubah masukan menjadi keluaran.
h.
Sasaran Sistem
Sasaran sistem pasti mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objectives). Sasaran dari sistem sangat menentukan input yang
dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
C. Klasifikasi Sistem
Sistem dapat
diklasifikasikan dalam beberapa sudut pandang (Hutahaean 2015):
1.
Klasifikasi sistem
sebagai:
a.
Sistem Abstrak (Abstract System)
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa
pemikiran-pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.
b.
Sistem Fisik (Physical System)
Sistem fisik adalah sistem yang ada
secara fisik.
2.
Sistem
diklasifikasikan sebagai:
a.
Sistem Alamiah (Natural System)
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi
melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran
bumi.
b.
Sistem Buatan
Manusia (Human Made System)
Sistem buatan manusia adalah sistem yang
dibuat oleh manusia yang melibatkan interaksi anatara manusia dengan mesin (human machine system).
3.
Sistem
diklasifikasikan sebagai:
a. Sistem Tertentu (Deterministic System)
Sistem tertentu adalah sistem yang
beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi, sebagai keluaran
sistem yang dapat diramalkan.
b. Sistem Tak Tentu (Probabilistic
System)
Sistem tak tentu adalah sistem yang
kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur
probabilistik.
4. Sistem diklasifikasikan sebagai:
a. Sistem Tertutup (Close
System)
Sistem tertutup adalah sistem yang tidak
terpengaruh dan tidak berhubungan dengan lingkaran luar, sistem bekerja
otomatis tanpa ada turut campur lingkungan luar.
b. Sistem Terbuka (Open System)
Sistem terbuka adalah sistem yang
berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.
Bibliography :
Hutahaean, J., 2015. Konsep Sistem Informasi,
Yogyakarta: Deepublish.
Prasojo, D.L.D. & Riyanto, S.K., 2011. Teknologi Informasi
Pendidikan, Yogyakarta: Gava Media.
Comments
Post a Comment