Skip to main content

Posts

Subsistem dan Supersistem

Jika berbicara masalah system maka juga harus mengetahui definisi dari sub system dan super system. Subsistem adalah system yang berada didalam suatu system (McLeod, Jr., 2001: 13). Hal ini berarti bahwa system berada pada lebih dari satu tingkatan. Contoh: suatu Universitas merupakan suatu system yang terdiri dari beberapa sub system bawahan seperti fakultas-fakultas, unit lembaga dan lain-lain. Contoh berbagai system dan subsistem termasuk system informasi: Sistem Subsistem Sistem mobil Subsistem Bahan bakar Subsistem Pendorong Subsistem kelistrikan Subsistem rem Sistem computer CPU Masukan Keluaran Penyimpan sekunder Sistem informasi perusahaan Sistem Informasi akuntansi Sistem Informasi Pemasaran Sistem Informasi Personalia Sistem Informasi Produksi SuperSistem adalah bagian dari system yang super besar. Contoh: pemerintah kota adalah suatu system. Tetapi ia juga merupakan bagian dari system ya

Elemen Sistem

Ada beberapa elemen yang membentuk sebuah system, yaitu: ·          Tujuan ·          Masukan ·          Keluaran ·          Proses ·          Mekanisme pengendalian ·          Umpan balik Selain itu, system juga berinteraksi dengan lingkungan dan memiliki batas. Gambar berikut memperlihatkan hubungan antar elemen dan juga kaitannya dengan lingkungan. 1)         Tujuan        Setiap sistem memiliki tujuan (goal), entah hanya satu atau mungkin banyak. Tujuan inilah yang menjadi pemotivasi yang mengarahkan sistem. Tanpa tujuan, sistem menjadi tak terarah dan tak terkendali. Tentu saja, tujuan antara satu sistem dengan sistem lain berbeda-beda.        Begitu pula yang berlaku pada sistem informasi. Setiap sistem informasi memiliki suatu tujuan, tetapi dengan tujuan yang berbeda-beda. Walaupun begitu, tujuan utama yang umum ada tiga macam (Hall, 2001), yaitu: §   Untuk mendukung fungsi kepengurusan manajemen §   Untuk mendukng pengambilan keputusan manajemen, d

Antarmuka Subsistem

Sebuah sistem umumya terdiri atas sejumlah subsistem. Masing-masing subsistem yang memiliki batas tersendiri ini saling berinteraksi untuk mencapai tujuan yang sama. Berikut ilustrasinya: Antarmuka subsistem merupakan hal yang penting karena tanpa antarmuka ini sistem hanya berisi sekumpulan subsistem yang berdiri sendiri dan tidak saling berkaitan. Secara prinsip, antarmuka subsistem berupa masukan dan keluaran. Dalam prakteknya, sebuah subsistem bisa saja hanya memberikan keluaran atau hanya menerima masukan. Gambar berikut memperlihatkan dua model hubungan antara dua buah sistem.      Pada prakteknya, sebuah antarmuka tidak sekadar menyatakan aliran data, melainkan juga melaksanakan suatu proses. Dalam sistem informasi, pada dasarnya antarmuka berfungsi sebagai (Martin, 1999): Penapisan, yakni membuang derau atau data yang tidak berguna. Pengkodean/pendekodean, yakni mengubah data dari satu format ke dalam format yang lain.   Pendeteksian, yakni melakukan pemeriksaan

Mekanisme Proteksi dan Perangkat Lunak Keamanan Sistem Komputer

A. Mekanisme Proteksi Sistem Komputer Pada sistem komputer banyak objek yang perlu diproteksi, yaitu (Prasojo & Riyanto 2011) : 1)         Objek perangkat keras. Objek yang perlu diproteksi, antara lain: pemroses, segmen memori, terminal, disk drive, printer, dan sebagainya. 2)         Objek perangkat lunak. Objek yang perlu diproteksi, antara lain: proses, file , basis data, semaphore, dan sebagainya. B.        Perangkat Lunak Keamanan Sistem      Merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk membantu menjaga keamanan suatu sistem komputer, diantaranya adalah anti virus, anti spam dan spyware, firewall dan backup resource (Prasojo & Riyanto 2011) . 1.         Anti Virus Solusi ideal terhadap ancaman virus adalah pencegahan. Jangan ijinkan virus masuk ke sistem. Sasaran ini, tidak mungkin dilaksanakan sepenuhnya. Pencegahan dapat mereduksi sejumlah serangan virus . Setelah pencegahan terhadap masuk virus , maka pendekatan berikutnya yang dapat dilakukan adalah