DNS (Domain Name Server)
adalah sebuah server atau mesin yang bertugas untuk mengatur nama domain.
Tujuan dari DNS ini adalah untuk mentranslasikan alamat di Internet (domain
name) ke dalam alamat IP (IP Address).
Karena angka biner tidak mudah diingat, maka dikembangkan sistem
DNS. Di sini, alamat disusun dalam sebuah hirarki berbagai wilayah (domain
= wilayah), yang mewakili sebuah kelompok host tertentu. Host
adalah komputer dalam jaringan LAN atau WAN, yang diakses oleh komputer lain
dalam jaringan tersebut. Agar penyampaian otomatis oleh router tetap
berfungsi, angka biner tetap digunakan. Bila anda memberikan sebuah alamat DNS,
pertama-tama data dikirimkan ke sebuah server dan diubah menjadi alamat
IP yang dapat dibaca oleh komputer.
Sebagaimana alamat IP, alamat DNS
juga mengandung informasi yang dibutuhkan untuk identifikasi komputer yang
diinginkan, dan setiap bagian alamat DNS juga harus dipisahkan dengan sebuah
titik. Perhatikan contoh berikut (Prasojo & Riyanto 2011) :
·
Nama / alamat domain www.google.com merupakan representasi dari alamat IP 72.14.254.104.
·
Alamat domain www.yahoo.com merupakan representasi dari alamat IP 98.137.149.56.
·
Dan lain-lain.
Bibliography :
Prasojo, L.D. & Riyanto, 2011. TEKNOLOGI INFORMASI
PENDIDIKAN, Yogyakarta: GAVA MEDIA.
Comments
Post a Comment